kisah cinta anak sekolah

12 Sep

posting kali ini aku buat khusus untuk teman-temanku tercinta SMAN 1 Sutojayan.

suatu pagi di hari itu, telah banyak anak-anak berkumpul menunggu sesuatu yang amat dirindukan sekaligus ditakutkan. ya, pengumuman. pengumuman memang selalu membawa dua hal, ada yang takut dan ada yang sangat berharap…tapi diluar itu semua ada suatu kebersamaan yang amat aku rindukan. Heterogenitas dari kelompok-kelompok kecil, dari permusuhan-permusuhan kecil, dari cinta-cinta kecil, dari gank-gank kecil…

semua memberikan kenangan yang tak terlupakan dan senantiasa indah jikalau dikenang.

tangisan-tangisan kecil…pun tidak bisa dihindari ketika kita para anak didik meminta do’a restu dari para pendidik kami. restu dan doa sangat senantiasa diharapkan oleh kita semua. kepulangan saat itu sangatlah membuat hati tenang sekaligus sedih, sekaligus cemas, sekaligus harap, sekaligus penuh berbagai harapan. kami, antar sesama mengucapkan doa, selamat, sampai jumpa, dan kata-kata penuh harap lainnya kata yang amat berkesan “semoga sukses ya….” kata yang seakan baru kemarin aku dengar, tapi sudah dua tahun aku melewatinya…sungguh masih terngiang kondisi saat itu. saat di parkiran…saat di depan kelas, bahkan sampai di depan pintu gerbang sekolah ku…

hari berikutnya adalah hari kita semua berkunjung kerumah-rumah para pahlawan kami. para ayah-ayah dan para ibu-ibu dan para pendidik kami, para guru kami. doa restu tidak hanya sekedar kami harap, tapi kami juga menjemputnya. dari rumah kerumah kami ketuk satu persatu, kami meminta restu…

saat senja tiba, saat itulah kami berpisah menuju kepulangan masing-masing. aku ingat saat itu matahari bersinar merah, sangat merah, aku hanya berdua dengan temanku yang selalu bersama sejak sekolah dasar. perpisahan itu mengantar kepergian kebersamaan kami untuk yang terakhir kalinya saat kami menyandang gelar anak SMA.

akhirnya pagi yang kita nantikan sekaligus kita takutkan, sekaligus kita harapkan segera melaluinya datang…aku berangkat dengan persiapan yang matang dan mental yang InsyaAllah sudah tertata begitu juga teman-temanku. pagi-pagi betul kami sudah berkumpul untuk menunggu para pengawas-yang sebagian siswa menganggap mereka adalah penentu nasib kami. sebagian lagi mondar-mandir tidak karuan, sedangkan aku memilik untuk duduk-duduk sambil menenangkan diri.

pagi itu juga dihiasi dengan tragedi kecil, bisik-bisik yang terjadi di salah satu sudut, dan ada pertukaran sebuah kertas kecil yang katanya itu adalah penolong mereka. aku tidak terlalu tertarik dengan hal itu.

tragedi kecil terjadi di kelasku. kunci. ya kunci kelasku mendadak tidak bisa dibuka, sehingga sebagian dari kami sempat panik, bahkan ikut juga beberapa guru kami. dengan doa dan harap kami akhirnya dikabulkan oleh ALLAH dan terbukalah pintu itu.

kami mulai bertarung dengan nasib kami

di hari pertama,

aku lupa apa lawan bertarung kami. tapi yang masih aku ingat adalah aku sendiri sempat membuat gelisah guruku, saat itu aku keluar untuk ke kamar mandi, tapi mereka mengira aku dikeluarkan. yach….itulah bentuk sayang para pahlawanku yang mungkin tidak akan pernah bisa aku bayarkan.

hanya hari itu yang aku ingat paling jelas.

hari-hari berikutnya aku merasa tidak jauh beda. tapi pada hari keberapa aku lupa, saat ada tragedi yang sangat mengerikan, ada teman kami yang mengalami kesalahan dalam mengerjakan, sehingga keluar ruang ujian dia sampai meneteskan bertetes-tetes air mata. akupun masih ingat itu, bahkan guruku pun ada yang ikut memeluk prihatin dan tak lupa memberikan harapan kepada temanku.

selesailah pertempuran tiga hari yang masing-masing hari dua ronde itu..total ada 6 ronde berat yang menentukan masa depan kami telah kami lalui. sebagian dari kami ada yang senang tapi sebagian lagi ada pu

la yang sedih aku termasuk anak yang berada diantara keduanya. aku senang karena sudah saatnya untuk mengistirahatkan sejenak isi kepala yang lelah ini. namun aku sadar ini juga berarti akhir pertemuan, ujung ikatan hati kami antara semua hati yang selalu berinteraksi setiap hari. aku sadar dan aku patut merasa sedih dalam hal ini. aku sadar perpisahan dengan orang-orang yang aku sayangi semakin dekat. aku sedih tak terukurkan, dan mungkin itu juga  yang dialami teman-temanku.

hari-hari kami lalui dengan datang ke sekolah, tanpa adanya tujuan yang jelas, kami hanya menghabiskan kesempatan terakhir kami bersua, karena kami tahu kelak akan sulit untuk bertemu lagi…meskipun pertemuan itu sekelompok-sekelompok orang-orang  yang paling dekat, namun aku juga punya orang-orang dekat, dan kami sekali lagi menghabiskan masa-masa terakhir kebersamaan kami.

baju hijau lengan panjang, celana hijau dan berdasi, sebagai saksi hari-hari indah kenangan kami. kenangan yang tidak akan pernah terulang oleh kapanpun dan oleh manapun. karena itulah keindahan dan kenangan ketika kami di sekolah.

hari-hari itulah yang mengikat hati kami dengan kuat, selamanya….

kawan…

meski kita sekarang mungkin berhalangan untuk bersua lagi, meski kita sekarang merasa enggan, merasa malu atau merasa canggung untuk bersua lagi tapi aku yakin, kita semua tidak semudah itu melupakan ikatan ini, tidak semudah itu melupakan kenangan-kenangan yang kita ukir bersama dalam tinta keabadian dalam hati kita…

kawan….

saat itu doa kita terkabul, dan kita berhasil memenangkan ronde demi ronde pertempuran kita, kita mampu mengalahkan ketakutan dan kekhawatiran itu. dan kita meraih kebahagiaan cita-cita kita…

kawan…

ini adalah kisah hidup kita yang indah, kisah yang hanya kita yang memiliki, karena kisah yang paling indah adalah kisah cinta kita selama disekolah.

kawan…

mari menyambung indahnya silaturahmi, indahnya ikatan hati dan kebersamaan menuju keadilan dan kesejahteraan hidup kita kelak….

34 Tanggapan to “kisah cinta anak sekolah”

  1. tyas 8 Januari 2011 pada 7:43 AM #

    aq terharu…..maafkan aq kawan…yang mungkin terlalu sering nyebelin…tapi kalian tetap menjadi salah satu teman terbaikku…

    • akhanggit 10 Januari 2011 pada 1:57 PM #

      Apa ini maksudnya ya???? (bingong mode on)

    • akhanggit 13 Januari 2011 pada 3:52 PM #

      Oh…ini tyas (Desi) ya??

      • tyas 13 Januari 2011 pada 8:25 PM #

        imaningtyas?????/??

  2. akhanggit 25 Januari 2011 pada 5:47 AM #

    OH….ima tha…sip2….
    syukron – syukron kunjungannya….

  3. kanisila 21 Februari 2011 pada 1:32 PM #

    assalamu’alikum wr.wb………………salam kenal buat temen-temen semua……….

  4. camilia 17 Juni 2011 pada 11:47 AM #

    Aku snang bgt ma tulisanmu…

    • akhanggit 19 Juni 2011 pada 6:25 PM #

      ini siapa ya kamilia ini?? but trims….salam kenall

    • akhanggit 11 November 2011 pada 8:22 PM #

      Memang begitulah Islam memuliakan perempuan…

  5. isral 8 Desember 2011 pada 11:52 AM #

    aku suka dgn tulisan mu,!

    • akhanggit 10 Desember 2011 pada 7:32 PM #

      Terimakasih….maaf sebelumnya ini siapa ya??

  6. ardansyahlove 18 Desember 2011 pada 11:37 AM #

    Mampir dh0ng.
    085361665766

  7. Tri 28 Desember 2011 pada 10:48 AM #

    Bllleeeehhh ttuuuc

  8. Bagus Th Kisahnya... 15 Februari 2012 pada 4:15 PM #

    http://www.seventroy.com

  9. Anonim 24 Februari 2012 pada 2:35 PM #

    Aku ngak ngerti maksudnya…..?

  10. iswan 24 Februari 2012 pada 3:18 PM #

    cerita yang kamu buat bagus jg tapi aq tdk megerti apa yang km jalan ceritanya ya……?

  11. iswan 24 Februari 2012 pada 3:20 PM #

    cerita yang kamu buat bagus jg tapi aq tdk megerti apa jalan ceritanya ya……?

    • akhanggit 26 Februari 2012 pada 6:19 AM #

      Terimakasih kunjungannya, ini sebenarnya adalah cerita nyata ketika masih di SMA….

  12. Yuzzuf Muamadd Too Mandar 26 Februari 2012 pada 7:17 PM #

    keingat masih sma aku dulu, pas banget am kisah cinta aku dulu

    • akhanggit 12 Agustus 2012 pada 12:40 PM #

      masa iya….?? but trims kunjungannya semoga blog bermanfaat,

      maaf juga belum sempat nulis2 lagi…

  13. iswan 11 Maret 2012 pada 11:13 PM #

    ah…. tapi apa mungkin ke jadian km wkt itu masih ada sampai sekaran……!

    • akhanggit 12 Agustus 2012 pada 12:42 PM #

      ya Allahua’lam… tapi bagi saya, kapanpun itu terjadi kenangan itu masih tetap dan selalu ada…

  14. Hasrat zalukhu 30 April 2012 pada 9:28 PM #

    Aku jd ingat ma tmn2 ku wga dgn cerita loe.

  15. tetii bebbacullallurezpect 27 Mei 2012 pada 10:42 PM #

    . tullisan.a bgUz wugga,, appa niie kisah nyatta(?)

    • akhanggit 12 Agustus 2012 pada 12:42 PM #

      yup ini kisah nyata aku dan teman2 ketika masih SMA….

  16. Abrian 28 Juli 2012 pada 1:08 PM #

    Oh aq sungguh terharuh

  17. Anonim 16 September 2012 pada 10:43 AM #

    bagus juga.terharu

  18. Anonim 7 Oktober 2012 pada 7:30 AM #

    Maka kisah cinta kenapa jde kya itu kisah nya

  19. Crita na kq gc nyambung ea 18 Oktober 2012 pada 10:55 AM #

    Kurlung

  20. Anonim 24 September 2013 pada 9:31 AM #

    terharu

  21. Anonim 9 Januari 2014 pada 9:22 AM #

    Aq Jd Inget 20 Th Yg Lalu…kisah Kasih Di Sekolah.

  22. essen aquatic 3 Desember 2018 pada 11:58 AM #

    thank nice infonya, silahkan kunjungi balik website kami http://bit.ly/2RpidHn

Tinggalkan Balasan ke akhanggit Batalkan balasan